Stasiun Pengolahan Inti (Kernel Stasion) Tujuan dari pengolahan ini adalah untuk memisahkan inti (kernel) dari cangkangnya dan ...
Stasiun Kernel
November 30, 2019
Daftar Isi [Tampil]
Stasiun Pengolahan Inti (Kernel Stasion)
Tujuan dari
pengolahan ini adalah untuk memisahkan inti (kernel) dari cangkangnya dan
untuk mempersiapkan akan diolah dipabrik penggolahan inti sawit. Proses pemisahan ini dilakukan dengan system
sentrifugal, penghisapan, dan pengeringan. Pengolahan inti pada dasarnya adaalah
sebagai berikut:
a. Pemisahan serabut dari biji
b. Pemeraman biji
c. Pemisahan inti dari cangkangnya
d. Pengeringan.
1.
Cake Breaker Conveyer (CBC)
Ampas kempa
dari screw press yang terdiri dari serat dan biji yang masih mengempal masuk ke
CBC. CBC merupakan suatu talang yang terdiri dari pedal-pedal yang berputar
pada poros dan dilengkapi dengan steam jacked untuk memanasi CBC agar fibre
tersebut kering. CBC berfungsi untuk mengeringkan dan memecah gumpalan-gumpalan
ampas kempa (untuk mempermudah pemisahan biji dan serat) dan membawanya ke
depericarper
2. Depericarper
Depericarper
adalah alat untuk memisahkan ampas dengan biji serta memisahkan biji dari
sisa-sisa serabut yang masih melekat pada biji. Alat ini terdiri dari
separating column polishing drum. Ampas dan biji dari CBC masuk dari separating
column. Disini fraksi ringan yang berupa fibre, inti pecah halus, cangkang
halus dan debu, terhisap dengan fibre cyclone dan melalui air log masuk dan
ditampung dan sheel bin sebagai bahan bakar pada boiler. Sedangkan fraksi berat
seperti biji utuh, biji pecah, inti utuh dan inti pecah turun kebawah masuk
kepolishing drum.
3. Polishing
Drum
Nut
Polishing Drum yaitu proses pemisahan dan pembersihan nut dari batu. Kotoran
dan fibre yang tidak terhisap oleh fan
fibre. Alat ini juga berfungsi melicinkan permukaan nut dari fibre yang masih
menempel agar mudah pada proses pemecahan di ripple mill.
Proses kerja polishing drum, Nut masuk kedalam
polishing droum disini terjadi proses pemisahan nut masuk kedalam hopper nut
sedangkan kotoran, batu masuk dan sisa fibre masuk ke saluran pembuangan. Dan
alat ini menggunakan motor penggerak untuk memutar polishing droum.
Polishing
drum dilengkapi dengan plat-plat besi berbentuk cincin. Akibat dari perputaran
ini terjadi gesekan yang mengakibatkan serabut terkikis dan terlepas dari biji
persamaan fraksi lainnya jatuh melalui lubang cincin nut elevator dan dipream
di nut silo dan akan dipecahkan menggunakan mesin ripple mill.
4. Nut silo
Fungsi dari
alat ini adalah untuk tempat pemeraman biji, hal ini dilakukan untuk mengurangi
kadar air sehingga lebih mudah dipecah dan inti lekang dari cangkangnya. Nut
silo juga yang berfungsi untuk menurunkan pengaruh pectin (yang berfungsi
sebagai lem perekat) yang terdapat antara cangkang dan inti.
Nut silo
dibagi dalam tiga tingkat kan suhu (udara panas) yang berbeda, yaitu
berturut-turut dari atas kebawah adalah 70, 60, dan 50 0C. Biji yang
telah diperam akan keluar secara teratur sedikit demi sedikit ke ripple mill
(pemecah biji) yang diatur oleh nut shacking grate yang terletak pada dasar nut
silo.
5. Ripple mill
Ripple Mill yaitu Alat
pemecah nut yang berfungsi memecahkan nut. Proses Kerja Ripple Mill Buka damper
plat sesuai kebutuhan. Nut masuk kedalam ripple mill dan terjadi proses
pemecahan yang dilakukan oleh rotor bar dan ripple plat yang terdapat dalam
ripple mill. Jika trand grafik ripple mill menurun <95% Chek rotor bar
ripple plat.
Pada
prosesnya, Biji dari nut silo masuk ke
ripple mill untuk dipecah sehingga inti terpisah dari cangkang. Biji yang masuk
melalui rotor akan mengalami gaya sentrifugal sehingga biji keluar dari rotor
dan terbanting kuat yang menyebabkan inti pecah. terdapat 3 unit ripple mill. Setelah
dipecahkan, inti yang masih bercampur dengan kotoran-kotoran dibawa ke LTDS I
dan LTDS II. Campuran ini terkadang mengandung kotoran berupa pasir yang
tertinggal saat pembawaan.
6. LTDS I dan LTDS II
LTDS Adalah alat pemisah antar kerner cangkang dan
kotoran. Proses kerja LTDS I dan LTDS II, pemecahan nut masuk ke LTDS I disini
terjadi pemisahan antara kerner kotoran dan shell (cangkang) dengan bantuan
fan. dimana fraksi-fraksi yang lebih ringan akan diserap oleh separating
column fan.
Fraksi-fraksi
ringan yang dihisap terdiri dari cangkang dan serabut akan dibawa ke shell bin
melalui fibre conveyor. Fraksi yang berat turun kebawah dan masuk ke screened
particle drum dan sebelumnya disortir terlebih dahulu fraksi yang besar terdiri
dari batu-batuan di vibrating grade. Biji utuh hasil pemisahan pada vibrating
grade dan screened particle drum dikembalikan ke ripple mill untuk dipecahkan
kembali.
Inti dan
sebahagian cangkang yang terpisahkan kembali pada dust separating column air
lock kedua. Inti dari pemisahan ini dibawa ke kernel Drayer melalui kernel
conveyor, kernel elevator dan kernel distribution konvoyer. Cangkang hasil
hisapan dust konveyer dibawa ke shell bend dan akan bercampur dengan serabut
dari fibre cyclone sebagai bahan baku boiler.
Losses kernel sesudah
LTDS I maksimal 2% lalu kernel yang masih bercampur dengan shell masuk kedalam
polishing drum yang berfungsi menampung kerner dan shell sebelum masuk ke LTDS
II. Pada LTDS II kembali terjadi pemisahan antara kerner dan shell, Losses
kerner sesudah LTDS II adalah 4%-5%.
7. Hidro Cyclone
Hidro
cyclone adalah alat pemisah inti, inti pecah dengan cangkang. Proses pemisahan
ini secara basah dengan memanfaatkan berat jenis dari bahan yang dipisahkan
dengan larutan koloid yang mempuyai berat jenis diantara kedua bahan tersebut.
Bagian yang ringan akan mengapung dan bagian yang berat akan tenggelam. Inti
yang merupakan fraksi ringan akan dibawa ke kernel silo untuk disimpan pada
suhu tertentu.
8. Kernel Drayer
Kernel
Dryer adalah alat pengering kerner yang berfungsi mengeringkan kerner dengan
bantuan Steam dab Fan sebagai pengering, dan bertujuan mengurangi kadar air
hinnga Mencapai 7%-7,5%. Pada
temperature kerner drayer bagian atas harus mencapai 65oC – 70oC.
dan pada temperature kerner drayer bagian bawah harus mencapai75oC –
80oC.
Inti yang
berasal dari pemisahan ini melalui kernel distribution konveyer di distribusikan
kedalam dua unit kernel Drayer untuk dilakukan proses pengeringan. Pada kernel
drayer ini inti akan dikeringkan dengan menggunakan udara panas dari boiler
yang merupakan hasil dari pengontakan dengan steam. kernel drayer dibagi
dalam dua tingkatan suhu (udara panas) yang berbeda, yaitu berturut -
turut dari atas kebawah adalah 70 oC, dan 600C
9. Proses terakhir / tempat
penampungan kernel
Tempat
penampungan kerner yang telah dikeringkan oleh kerner drayer dan bagian
terakhir pada proses pengolahan kerner yang berfungsi sebagai tempat
penyimpanan sementaran kerner Produksi untuk diangkut oleh truk.
Bantu Apresiasi Bantu berikan apresiasi jika artikelnya dirasa bermanfaat agar penulis lebih semangat lagi membuat artikel bermanfaat lainnya. Terima kasih.