Jenis-Jenis Kolam Limbah dan Fungsinya 1. Cooling Pond Cooling Pond adalah suatu tempat atau kolam penampungan sludge untuk menu...
Jenis-Jenis Kolam Limbah dan Fungsinya
December 07, 2019
Daftar Isi [Tampil]
Jenis-Jenis Kolam Limbah dan Fungsinya
1. Cooling
Pond
Cooling
Pond adalah suatu tempat atau kolam penampungan sludge untuk menurunkan
temperatur raw sludge dari sludge pit yaitu + 70 – 80oC
menjadi + 40 – 45oC agar sesuai dengan bakteri mesofilik.
2. Mixing
Pond
Mixing
Pond adalah suatu tempat atau kolam penampungan sludge setelah pendinginan dari
cooling pond untuk menetralkan pH dari raw effluent dengan mencampurkan sludge
dari anaerob pond dengan ratio tertentu. Ratio yang digunakan ialah 1 : 3,
dimana sebagai contoh jika feeding dari cooling pond ke mixing pond 200
ton/jam, maka back mix dari anaerob ke mixing pond adalah 600 ton/jam.
3. Anaerob
Pond
Anaerob
Pond adalah kolam penampungan untuk merombak bahan-bahan organik yang
terkandung didalam limbah cair dengan menggunakan bakteri mesofilik. Dimana
bakteri ini dapat hidup dengan ketentuan sebagai berikut:
1. pH netral, yaitu 6-9.
2. Suhu kolam anaerob dijaga antara 30-40oC.
3. Nutrisi yang cukup mengandung Nitrogen dan
Phosphat.
4.
Kedalaman kolam 5-6m.
5. ukuran kolam diupayakan dapat menampung limbah
selama 2 hari.
4. Contact Pond
Contact
Pond ialah suatu kolam penampungan sementara limbah cair dari anaerob pond
sebelum dipompakan ke land aplikasi.
5. Aerobic Pond
5. Aerobic Pond
Aerobic
pond ialah kolam penampungan limbah cair yang bertujuan untuk mengurangi
bahan-bahan organik dengan menggunakan bakteri aerob.
Bantu Apresiasi Bantu berikan apresiasi jika artikelnya dirasa bermanfaat agar penulis lebih semangat lagi membuat artikel bermanfaat lainnya. Terima kasih.